Hati-Hati Dengan Proxy Mikrotik

Banyak yang senang menggunakan Mikrotik sebaggai Gateway server,salah satunya adalah karena Fitur yang cukup komplit namun memiliki Interface Grafis (GUI). Karena itulah banyak yang beralih dari Linux Ke Mikrotik, walau Mikrotik yang dipakai BJK alias tidak legal. Salah satu fitur menarik yang diincar para admin network adalah Proxy Mikrotik. Bagi yang selama ini mengunakan squid sebagai Proxy server di Linux tentu harus menyediakan 2 mesin jika bermigrasi ke Mikrotik. Sebagian menganggap ini tidak efisien meski kinerja Squid dianggap lebih baik dibandingkan proxy mikrotik.

Namun banyak yang memilih tetap memanfaatkan Proxy Mikrotik karena alasan praktis dan mudah dalam administrasinya. Pilihan yang sah-sah saja dan tidak masalah. Namun karena ingin gampang dan tinggal klik saja terkadang user tidak terlalu peduli dengan aspek keamanan. Yang penting Proxy Mikrotik sudah jalan.. selesai.

Secara default proxy mikrotik merupakan open Proxy, jika paket ini dienable maka proxy mikrotik bisa dimanfaatkan oleh siapa saja. Problemnya admin yang lalai akan hal ini kecolongan bandwidth melalui open proxy ini tanpa disadari. Yang dirasakan Internet terasa lambat meski tidak ada yang memakai. Jika anda mengalami hal ini dan memasang proxy bawaan mikrotik silahkan cek setingan proxy.

Lalu bagaimana? Sederhana sebenarnya sebagian network administrator lupa mengisikan Src-Address jaringan yang boleh menggunakan proxy mikrotik. Silahkan isikan src address untuk jaringan anda dalam setting proxy mikrotik. Jika tidak semikian anda bisa membuat rule firewall, yang isinya input ke port proxy hanya allow dari jaringan lokal kita.

Hal yang cukup simple namun sering terlupakan, jadi hati-hati dengan Kemudahan setting Proxy Mikrotik. Aware dengan security jika anda tidak ingin kecolongan bandwidth.

You may also like...

2 Responses

  1. aming says:

    wah…kalau yg ini jgn sampai IT saya tahu, bisa2 ditutup deh proxy nya…

    😆

    salam

  2. ku mengalami hal ini dah dari tahun 2006 apa masih ada juga yang teledor yah mas bro :d..!! kekeke,

    Mengatasinya selain ip local dengan port proxy mikrotik yang menuju ke ip publik (mikrotik) drop

Leave a Reply